Market Outlook, Selasa (16/12). Wall Street tergelincir setelah berlanjutnya penurunan harga minyak menggerogoti optimisme investor pasca kenaikan produksi industrri AS. Bursa saham AS sempat menguat setelah dirilisnya data kenaikan produksi industri AS sebesar 1,3% di November. Namun, kinerja saham tertekan oleh kejatuhan harga minyak yang sinyalkan lemahnya outlook perekonomian global. Sentimen juga diperburuk oleh peristiwa penyanderaan di Sydney yang berakhir dengan aksi baku tembak antara pihak kepolisian Australia dengan seorang teroris di sebuah kafe di pusat kota Sydney.
Sementara itu, saham Amazon jatuh 1,5% setelah pekerja Amazon di Jerman memulai aksi mogok kerja 3 hari demi menuntut kenaikan gaji dan perbaikan kondisi kerja. Saham Ford Motor anjlok 4,2% setelah Deutsche Bank mendowngrade perusahaan otomotif AS akibat kekhawatiran harga truk yang tidak premium akibat rendahnya biaya bahan bakar. Indeks Dow dan Nasdaq masing-masing turun 0,58% dan 1,04% sedangkan S&P 500 melemah 0,63%. (bbi/age)
Berikut ini prediksi pergerakan harga forex, komoditi dan indeks saham untuk hari ini, Selasa (16/12):
EUR/USD. Bias intraday masih netral di jangka pendek dengan potensial range trading tampak di kisaran 1.2380 – 1.2500. Tembus secara konsisten diatas area tersebut dapat memicu skenario koreksi keatas menguji area resisten 1.2550. Di sisi bawahnya, hanya penembusan secara konsisten dibawah area 1.2380 baru dapat menambah tekanan bearish mengincar area 1.2325.
GBP/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek namun masih dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 1.5580 untuk memicu tekanan bearish mengincar area support 1.5540. Di sisi atasnya, hanya penembusan konsisten diatas area 1.5740 baru dapat memicu skenario koreksi bullish seiring kondisi harga yang oversold menguji area 1.5770.
USD/JPY. Bias intraday masih bullish di jangka pendek khususnya jika harga mampu tembus diatas area 119.20 untuk menambah momentum bullish mengincar area 119.90. Di sisi bawahnya, hanya penembusan konsisten dibawah area 117.20 baru dapat memicu skenario koreksi bearish menguji area support 116.80.
USD/CHF. Bias intraday masih netral di jangka pendek dengan potensial range trading tampak di kisaran 0.9615 – 0.9720. Tembus secara konsisten dibawah area 0.9615 berpotensi memicu momentum bearish mengincar area 0.9560 atau bahkan lebih rendah. Di sisi atasnya, hanya penembusan di atas area 0.9720 baru dapat memicu skenario bullish menguji area resisten 0.9780.
AUD/USD. Bias intraday bearish di jangka pendek namun dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 0.8170 untuk memicu momentum bearish mengincar area 0.8130. Resisten terdekat tampak di area 0.8270, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 0.8300.
XAU/USD. Pada grafik harian, emas kini diperdagangkan di bawah MA 50-100-200 harian dengan indikator Stochastic menurun yang dapat sinyalkan akan berlanjutnya tekanan penurunan. Namun, emas perlu mencatatkan level penutupan harian yang semakin rendah setiap harinya untuk menambah tekanan bearish; dimana kegagalan dapat mendorong aksi bargain-hunting. Strategi: sell on rally dengan stop-loss $1204 dan profit-taking $1186. Di lain pihak, pergerakan konsisten di atas $1203 dapat membuka kemungkinan pengujian area $1207.
Hang Seng Futures. Pada grafik harian, masih diperdagangkannya Hang Seng di bawah MA 50-100-200 harian dan turunnya indikator MACD dapat sinyalkan berlanjutnya tekanan penurunan bagi Hang Seng. Tetapi, Hang Seng perlu mencatatkan level penutupan harian di bawah 22500 untuk menambah tekanan bearish. Strategi: sell on rally dengan stop-loss 22970 dan profit-taking 22550. Namun, pergerakan konsisten di atas 22960 dapat membuka kemungkinan pengujian area 23065.
Nikkei Futures. Pada grafik harian, turunnya indikator MACD dan Stochastic dapat akan berlanjutnya tekanan penurunan. Namun, Nikkei masih diperdagangkan di atas MA 50-100-200 harian yang isyaratkan masih adanya tenaga kenaikan. Sentimen cukup mixed dan ini mungkin dapat mendorong pergerakan sideways untuk sementara waktu. Strategi: buy on dips dengan stop-loss 16680 dan profit-taking 17000. Di lain pihak, pergerakan konsisten di bawah 16690 dapat membuka kemungkinan pengujian area 16580.
Kospi Futures. Bias masih bearish kendati sinyal oversold dari RSI dan stochastic pada grafik 4 jam. Break ke bawah 243.75 akan memicu momentum bearish lanjutan menuju 240.55. Bagaimanapun, ada potensi koreksi bullish menuju kembali ke 246.60, sebelum menguji 248.50.
Dipersembahkan oleh
Disclaimer: Semua informasi yang terdapat disini bersifat khusus dan informasi saja. Kami berusaha menyajikan berita dan analisa terbaik, namun demikian tidak menjamin kelengkapan dan keakuratan dari semua informasi atau analisa yang tersedia.
Market Outlook berisikan berita, analisa dan prediksi tentang arah dan range pergerakan harga produk forex, indeks dan komoditi hari ini. Anda bisa mengembangkan tulisan ini sebagai informasi dan referensi dalam pembuatan trading plan. Semoga bermanfaat.
