Zelensky Get Out, Gold Get Up! Benarkah?

Setidaknya ada 3 dampak negatif paska diusirnya Zelensky dari Ruang Oval Washington DC Amerika setelah debat panas dengan Trumph. Dibatalkannya penandatanganan kesepakatan mineral bilateral, ancaman akan datangnya invasi besar Rusia dan Amerika akan memblokir pasokan senjata dan itu akan membuat militer Ukraina kekurangan senjata. “Mungkin hanya bertahan enam bulan”, kata Fedir Venislavsky, anggota Komite Pertahanan Parlemen Ukraina. 

Selain masih memanasnya perang di Gaza, diusirnya Zelensky tersebut membuat perkembangan geopolitik makin pelik. Kata analis, Zelensky get out, gold pun get up. Komoditas safe haven ini akan makin dicari. Angka US$ 3000 per troy ounce pun siap dihampiri.  Benarkah?

Bacaan Lainnya

Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Amerika Serikat

Masih ada banyak alasan mengapa gold diproyeksikan get up. Proyeksi pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat untuk tahun 2025 yang masih rendah di kisaran 2,5%. Namun, pertumbuhan ini diperkirakan akan menurun ke tren jangka panjangnya sebesar 1,8% mulai tahun 2026. 

  • Federal Reserve memproyeksikan pertumbuhan PDB untuk tahun 2025 sebesar 2,5%. 
  • Trading Economics memproyeksikan pertumbuhan PDB untuk tahun 2025 sebesar 2,10%. 
  • Vanguard memproyeksikan pertumbuhan ekonomi untuk tahun 2025 sedikit di atas 2%. 
  • EY (Ernst & Young) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi untuk tahun 2025 sebesar 2,3%. 

Faktor yang Mempengaruhi Proyeksi Aktivitas Ekonomi AS 

  • Perang tarif memicu perang dagang global berdampak terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi global
  • Pembatasan imigran akan mengurangi tenaga kerja di sektor sektor tertentu
  • Adanya guncangan harga minyak karena kekurangan pasokan dan situasi geopolitik. Januari 2025 saja naik 0,94 persen ke US$ 74,25 di NYME. Minyak mentah Brent naik 0,98 persen menjadi US$ 77,05 per barel di London Exchange. Ditambah lagi adanya peningkatan permintaan Tiongkok yang dipicu paket stimulus untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi Tiongkok. Sebagai catatan, stimulus ini yang membuat Hang Seng terbang tinggi tembus ke 24548. Selain, gold, Hang Seng merupakan instrument yang menjanjikan peluang cukup besar. 
  • Tekanan inflasi yang meningkat pada akhir tahun 2024 dan 2025 naik jadi 3 persen di awal 2025. 

Pertumbuhan Ekonomi Berbeda-beda di Tengah Ketidakpastian Kebijakan yang Tinggi

Pertumbuhan global diproyeksikan sebesar 3,3 persen pada tahun 2025 dan 2026, di bawah rata-rata historis (2000–19) sebesar 3,7 persen. Prakiraan untuk tahun 2025 secara umum tidak berubah dari yang ada dalam Prospek Ekonomi Dunia (WEO) Oktober 2024, terutama karena revisi ke atas di Amerika Serikat yang mengimbangi revisi ke bawah di negara-negara ekonomi utama lainnya.

Inflasi global diperkirakan akan turun menjadi 4,2 persen pada tahun 2025 dan menjadi 3,5 persen pada tahun 2026, kembali ke target lebih awal di negara-negara maju daripada di negara-negara pasar berkembang dan negara-negara berkembang.

Risiko jangka menengah terhadap garis dasar cenderung menurun, sementara prospek jangka pendek dicirikan oleh risiko yang berbeda-beda. Risiko positif dapat mengangkat pertumbuhan yang sudah kuat di Amerika Serikat dalam jangka pendek, sedangkan risiko di negara lain cenderung menurun di tengah ketidakpastian kebijakan yang meningkat.

Gangguan yang ditimbulkan oleh kebijakan terhadap proses disinflasi yang sedang berlangsung dapat mengganggu poros menuju pelonggaran kebijakan moneter, dengan implikasi bagi keberlanjutan fiskal dan stabilitas keuangan.

Mengelola risiko ini memerlukan fokus kebijakan yang tajam untuk menyeimbangkan trade-off antara inflasi dan aktivitas riil, membangun kembali penyangga, dan mengangkat prospek pertumbuhan jangka menengah melalui peningkatan reformasi struktural serta aturan dan kerja sama multilateral yang lebih kuat.

Yuk Daftar Acara Sharing Trading Zelensky Get Out

Sobat bisnis, jika kamu ingin dapat insight tentang peluang trading komoditi gold dan indeks Hang Seng, yuk join acara Sharing Trading yang diselenggarakan secara hybrid disiarkan dari kantor salah satu Pialang di Denpasar Bali dan disiarkan melalui media zoom pada Sabtu, 8 Maret 2025 pkl 16.00 WIT. Akan hadir sebagai narasumber seorang trader derivatif profesional yang dikenal dengan nama Ce Win Win.

Cara daftarnya mudah saja, sobat bisnis tinggal KLIK DISINI selanjutnya penitia akan mengirimkan undangannya secara gratis. (bbi/aye)

Pos terkait